Meksiko - Sebuah badan amal untuk hewan telah menyelamatkan seekor ular di dalam pesawat di Bandar Udara Glasgow.
Staf SPCA Skotlandia dipanggil setelah staf dari bandara menemukan reptil sepanjang 18 inci di bawah kursi pada penerbangan yang tiba dari Cancun, Meksiko.
Dilansir BBC, para penyelamat menggunakan kotak untuk menyelamatkan ular yang diyakini seekor ular juvenile kulit halus dari Amerika Tengah.
Ular yang dinamakan Furtivo, yang dalam bahasa Spanyol "licik", dibawa ke pusat amal penyelamatan hewan di Cardonald, Glasgow.
"Kami telah memanggil dokter hewan untuk memeriksa ular tersebut. Meskipun tidak bisa 100 persen yakin, kami percaya ular tersebut berasal dari keluarga Dryadophis, yang sering disebut sebagai ular juvenile kulit halus Amerika," kata Inspektur Senior SPCA Skotlandia, Billy Linton.
Ular tersebut tidak berbisa. Tetapi, seperti semua ular, binatang melata itu dapat menggigit dan Furtivo sangat agresif.
Linton mengatakan, staf di Bandar Udara Glasgow sangat tenang setelah menemukan ular tersebut. "Saya hanya bisa membayangkan bahwa Furtivo berhasil menyelinap ke pesawat. Meskipun mungkin juga ular tersebut telah menumpang di tas tangan seseorang," katanya.
Dia mengaku, pihaknya telah menyelamatkan beberapa makhluk eksotis dari beberapa penerbangan internasional seperti, kalajengking, laba-laba, kura-kura, dan siput tanah raksasa. "Jadi, ini bukanlah kejadian yang luar biasa," tambahnya.
"Furtivo akan tetap dalam perawatan hingga kami dapat menemukan rumah khusus dengan seseorang yang memiliki pengalaman dan pengetahuan yang diperlukan untuk dapat merawatnya," tuturnya.
0 opmerkings:
Plaas 'n opmerking